Eksternalisasi FORMAPSI

Setelah beberapa kali mengadakan pertemuan intra maupun inter-angkatan, ternyata formapsi memang kita sadari mengalami sedikit hambatan dalam pencapaian visi dan misinya.

dan kita sedari bahwa ada perbedaan konsep antara formapsi yang diusung sekarang, dengan formapsi yang diusung sebelumnya (aka himapsi)

agar kedua perbedaan ini dapat terakomodir, maka perlu kita diskusikan mengenai wacana EKSTERNALISASI FORMAPSI, sehingga konsekuensinya adalah:

1. formapsi adalah forum independen, yang tidak bergantung di bawah prodi. tapi hubungan formapsi dengan prodi adalah hubungan kerjasama mutualisme.

2. formapsi merupakan lembaga eksternal yang tidak mendapatkan anggotanya secara otomatis. artinya, yang menjadi anggota formapsi adalah mereka yang betul2 mau mendaftar dan bergabung, serta tidak ada keanggotaan secara otomatis. berbeda dengan himpunan mahasiswa pada umumnya, dimana setiap mahasiswa jurusan secara otomatis harus dinaungi oleh hima jurusannya.
jadi, tidak ada paksaan untuk ikut dalam kepengurusan/keanggotaan formapsi.

untuk lebih mudahnya, kita bisa melihat konsep HMI, KAPMI, dsb, yang tidak memiliki keanggotaan secara otomatis.

3. sehubungan dengan ketiadaan keanggotaan secara otomatis, maka formapsi harus menjadi lembaga professional, yang menjunjung tinggi profesionalisme dalam program2nya, dengan tujuan mempertahankan eksistensi forum ini.

dengan berpisahnya formapsi, maka baik formapsi, maupun himapsi, akan mempunyai lahan pergerakan sendiri-sendiri, dan sangat memungkinkan untuk menjalin kerjasama antara satudengan lainnya.

sehingga, keuntungan yang ktia dapatkan adalah, kedua-dua konsep yang ada selama ini, memiliki ruang gerak masing-masing. dengan begitu, maka konflik-konflik yang ada selama ini, mampu terminimalisir.

dan bila konflik mampu diminimalisasi, maka masing2 forum, mampu memfokuskan kreatifitas mereka ke arah program kerja yang konkrit.

mohon tanggapannya, terima kasih
silahkan diskusikan di Group Facebook